Pematang Siantar – Kisah dramatis pencurian di Kota Pematang Siantar, Sumatera Utara, kini telah mencapai babak akhir yang penuh kejutan. Tiga pelaku pencurian berinisial AP (26), DST (17), dan MR (18) akhirnya mengakui kesalahannya dan diboyong oleh orang tua mereka sendiri ke kantor polisi.
Peristiwa ini bermula saat ketiga pelaku nekat mencuri barang berharga di rumah warga yang berada di Kelurahan Tambun Nabolon, Kecamatan Siantar Martoba, pada tanggal 2 September 2023. Mereka menggasak berbagai barang milik korban, termasuk ambal, sweater, senter, speaker, kemeja, setrika, dan bahkan 24 biji tupperware.
Tidak ingin tindakan mereka luput dari perhatian, korban segera melaporkan peristiwa ini kepada Polsek Siantar Martoba, yang kemudian segera mengambil tindakan penyelidikan. Namun, pada hari Senin, 4 September 2023, orang tua dari ketiga pelaku dengan tegas mengambil alih tanggung jawab dan menyerahkan anak-anak mereka ke kantor polisi.
Kanit Reskrim Polsek Siantar Martoba, Ipda Sahat Sinaga, dilansir Detiksumut, Rabu, 6 September 2023, mengungkapkan bahwa kasus pencurian ini akhirnya menemui jalan damai melalui keadilan restoratif. Para pelaku yang semula keras kepala akhirnya merendahkan diri dan meminta maaf kepada korban atas perbuatannya yang tercela. Dan yang lebih mengejutkan lagi, korban dengan tulus hati memaafkan para pelaku tersebut.
Ia menambahkan, dengan tangan berdamai, korban bahkan memutuskan untuk mencabut laporannya terkait kasus pencurian yang sempat menggegerkan Kota Pematang Siantar.
Komentar