Jerman Juara Piala Dunia U-17 setelah Taklukkan Prancis dalam Laga Puncak

SOLO – Jerman meraih gelar juara Piala Dunia U-17 2023 setelah mengalahkan Prancis dalam adu penalti yang dramatis dengan skor 4-3 (2-2) di Stadion Manahan, Solo. Pertandingan yang berlangsung Sabtu lalu memukau ribuan penonton yang memadati stadion, termasuk Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, yang menyebut laga ini sebagai final yang klimaks.

Tim Ayam Jantan Muda Jerman berhasil mengukir sejarah dengan melakukan comeback gemilang di waktu normal setelah tertinggal 0-2. Gol pembuka Jerman terjadi pada menit ke-29 melalui eksekusi penalti yang dilakukan oleh Brunner setelah Aymen Sadi melakukan pelanggaran di dalam kotak penalti. Skor menjadi 1-0 untuk Jerman.

Tak lama berselang, Jerman kembali mencetak gol pada menit ke-51 melalui aksi Noah Darvich. Tembakan Darvich yang mengenai kiper Prancis malah masuk ke gawang, menjadikan skor menjadi 2-0. Meskipun demikian, Prancis tidak tinggal diam dan berhasil memperkecil ketinggalan dua menit setelahnya. Saimon Bouabre mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-53 setelah memanfaatkan umpan dari Nhoa Sangui.

Pertandingan semakin seru ketika Prancis semakin intens menyerang untuk mengejar skor. Namun, pada menit ke-65, Jerman harus bermain dengan 10 pemain setelah Winners Osawe mendapat kartu kuning kedua. Meskipun demikian, Prancis baru mampu menyamakan kedudukan pada menit ke-85 melalui upaya Tidiam Gomis dan Mathis Amougou yang mengubah skor menjadi 2-2.

Drama pun berlanjut ke adu penalti, di mana Jerman menunjukkan kematangan dan keunggulan. Tiga eksekutor Prancis gagal mencetak gol, sementara Jerman berhasil unggul 4-3. Brunner menjadi satu-satunya eksekutor Jerman yang tidak berhasil mencetak gol. Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menggambarkan pertandingan sebagai sesuatu yang benar-benar mendebarkan dan final yang klimaks.

“Pertandingan yang benar-benar mendebarkan. Final yang klimaks. Prancis menunjukkan mentalitas tidak mengenal menyerah. Walau tertinggal mereka bisa mengejar skor untuk memaksakan pertandingan disudahi dengan adu penalti,” ujar Erick Thohir, dikutip dari akun resmi PSSI, Senin, 4 Desember 2023.

Erick memberikan pujian kepada Jerman yang pantas menjadi juara. Dia menyoroti performa impresif Jerman sepanjang turnamen, terutama saat mereka berhasil mengalahkan tim kuat seperti Spanyol dan Argentina sebelum melawan Prancis di laga puncak. Erick berharap bahwa tontonan seru dari final ini dapat memberikan pembelajaran penting bagi perkembangan sepak bola Indonesia.

“Piala Dunia U-17 menjadi contoh pentingnya kita serius akan pembinaan usia dini. Untuk membentuk timnas senior yang solid perlu ditopang pembinaan yang berkesinambungan. PSSI mendapat pelajaran banyak dari Piala Dunia U-17, tak hanya sebagai pengelola event tapi juga pemikiran masa depan berkaitan dengan pembinaan,” tambahnya.

Sementara itu, Jerman merayakan kemenangan besar ini dan mengangkat trofi Piala Dunia U-17 dengan bangga. Pelatih tim Jerman, yang tidak dapat menyembunyikan kebahagiannya, menyatakan bahwa ini adalah hasil dari kerja keras dan dedikasi tim selama turnamen. Ia juga memuji semangat juang para pemainnya yang mampu bangkit dari keterpurukan dan tampil gemilang di saat-saat krusial.**

Editor: Syaiful

Komentar