Banda Aceh – Pasca lebaran Idul Fitri 1455 H/ 2024 H, harga jeruk nipis di wilayah Banda Aceh terpantau mengalami kenaikan.
Salah satunya di Pasar Almahira, Lamdingin, salah satu pedagang sayur mayur di wilayah setempat, Ilyas menyebutkan, saat ini jeruk nipis dijual dengan harga Rp 15 ribu/kg.
“Karena kurang stok, jadinya kami pasok dari Surabaya. Makanya jeruk nipis yang kita jual udah banyak yang menguning,” ungkap Ilyas, Sabtu (27/4/2024).
Sementara itu, untuk harga bahan pokok lainnya seperti berbagai jenis bawang-bawangan juga mengami kenaikan harga jual yang cukup signifikan.
Bawang merah saat ini mencapai Rp 60 ribu/kg, yang mana sebelum hari lebaran bawang merah dijual dengan harga Rp 40 ribu/kg.
“Saat ini, yang paling drastis naik itu bawang paking, sebelumnya kita jual di harga Rp 25 ribu/Kg, saat ini sudah Rp 50 ribu/kg,” tambah Ilyas.
Selanjutnya bawang putih dijual dengan harga Rp 40 Ribu/kg, yang sebelumnya di harga Rp 35 ribu/kg dan bawang bombay Rp 40 ribu/kg, ada kenaikan Rp 10 ribu dari harga sebelumnya.
Ilyas menyebutkan, harga naik turun ini terjadi karena barang pasokan yang berkurang serta belum masuknya masa panen raya di wilayah Aceh.
“Untuk prediksi tergantung hasil panen. Tapi untuk bawang mungkin ada kenaikan, kecuali ada panen lokal, kemungkinan panen raya lokal bisa terjadi satu hingga dua bulan lagi,” pungkasnya.
Komentar