JAKARTA – Teka-tekai terkait Pilpres 2024 semakin memanas dengan kemungkinan pengumuman Calon Wakil Presiden (Cawapres) dari pihak Ganjar Pranowo. Menurut Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto, kita mungkin akan melihat siapa yang akan mendampingi Ganjar Pranowo dalam Pilpres 2024 sebelum tanggal pendaftaran ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada 19 Oktober 2023.
Hasto Kristiyanto menjelaskan bahwa pengumuman Cawapres dan pendaftaran ke KPU adalah dua peristiwa terpisah. “Ya bisa seperti itu, bisa juga sebelum pendaftaran diumumkan. Tapi itu dua peristiwa yang berbeda, pengumuman dulu baru pendaftaran,” ujarnya.
Langkah ini tampaknya mengikuti pola yang sama yang dilakukan oleh PDIP pada Pilpres sebelumnya. Seperti yang dinyatakan oleh Hasto, sama dengan Pak JK, KH Maruf Amin ketika mendampingi Pak Jokowi itu kan diumumkan dulu baru didaftarkan.
Hasto juga menegaskan bahwa PDIP telah mempersiapkan dengan detail proses ini, termasuk dinamika politik nasional yang terjadi belakangan ini. Dengan Komisi II DPR, pemerintah, dan KPU yang telah menetapkan tanggal pendaftaran capres dan cawapres pada 19-25 Oktober 2023, PDIP sedang mencari waktu yang tepat untuk mendeklarasikan Cawapres Ganjar.
Ada dua kandidat kuat yang dapat mendampingi Ganjar, dan keduanya sudah bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri. Mereka adalah Mahfud MD dan Khofifah Indar Parawansa. Selain itu, Sandiaga Uno juga merupakan salah satu figur yang bisa menjadi Cawapres Ganjar. Ganjar sendiri telah diusung oleh PDIP dan mendapatkan dukungan dari beberapa partai lainnya, termasuk PPP, Hanura, dan Perindo.[]
Komentar