Kadis Sosial Aceh Serahkan Kursi Roda Untuk Anak Penderita Cerebral Palsy

PIDIE JAYA — Pemerintah Aceh melalui Dinas Sosial menyerahkan satu unit bantuan kursi roda cerebral palsy untuk anak penyandang disabilitas atau berkebutuhan khusus asal Kabupaten Pidie Jaya, Kamis (1/2/2024).

Penyerahan dilakukan oleh Kadis Sosial Aceh Muslem Yacob kepada MS bocah berusia 5 tahun, penderita Cerebral Palsy, yang diterima langsung, Pianti (orang tua MS) di rumah tempat ia dan keluarga kecilnya menumpang tinggal di Gampong Peurade Kecamatan Panteraja, Kabupaten Pidie Jaya.

Selain rombongan Dinas Sosial Aceh, turut hadir menyaksikan Kadis Sosial dan P3A Pidie Jaya Agusmaidi, Kabid Rehsos Dinsos Pidie Jaya, Azharyadi, TKSK Panteraja dan sejumlah jajaran Dinsos Pidie Jaya.

Kepala Dinas Sosial Aceh Muslem Yacob menyebutkan, bantuan kursi roda yang ia serahkan tersebut merupakan bentuk perhatian dari Pemerintah Aceh bagi setiap warga yang mememerlukan Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) yang sedang membutuhkan.

Ia berharap, dengan bantuan ini, MS yang selama ini menderita cerebral palsy dapat merasakan peningkatan kualitas hidupnya, serta bisa menjalani kehidupan sehari-hari dengan lebih nyaman serta mandiri.

“Jadi hamba Allah kita harus menerima dengan ikhlas apa yang telah dikehendaki-Nya. Sabar bukan berarti bersikap pasif dan menunggu datangnya sebuah keajaiban. Akan tetapi, sabar adalah melakukan segala kemungkinan untuk mengubah situasi yang sedang menimpa. Kemudian, serahkan sisanya pada Allah. Hanya Allah sajalah tempat kita bergantung dan berharap,” ujar Kadis Sosial Aceh Muslem Yacob menyemangati.

Cerebral palsy atau lumpuh otak adalah penyakit yang menyebabkan gangguan pada gerakan dan koordinasi tubuh. Kursi roda cerebral palsy ini telah didesain untuk memudahkan aktivitas sehari-hari anak-anak sembari menjaga postur tubuh mereka sesuai dengan kondisi kesehatan mereka.

Pianti ibu dari bocah penderita Cerebral Palsy adalah istri dari seorang nelayan pesisir merupakan keluarga miskin yang saat ini tidak mendapat sentuhan bantuan sosial, baik PKH maupun Sembako. Sejak menikah ia bersama keluarga kecilnya tidak memiliki tempat tinggal, selama ini hanya menumpang di rumah mertua.

Usai menerima bantuan kursi roda, Pianti mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Aceh terutama Dinas Sosial Aceh

“Terima Kasih kepada Pemerintah Aceh atas bantuan kursi rodanya yang sangat bermanfaat ini untuk anak kami MS,” ujar Pianti ketika menerima bantuan.

Awalnya ia memberanikan diri memohon perhatian kepada Pemerintah Kabupaten Pidie Jaya melalui Dinas Sosial P3A untuk bisa hadir serta peduli nasibnya.

“Karena nggak tahu harus kemana lagi mengadu nasib kami ini,” ketus Pianti.

“Syukur Alhamdulillah, berkat bantuan dari Dinas Sosial P3A Pidie Jaya, kini anak kami memiliki kursi roda ini dari Dinas Sosial Aceh. Terima kasih Dinas Sosial, kursi roda ini bisa kami pakai untuk terapi pengobatan anak kami nanti, selain itu memudahkan buah hatinya untuk melakukan aktivitas sehari-hari di rumah serta bisa di bawa jalan-jalan,” ujarnya penuh syukur.

Sebelumnya Pianti juga mengakui sudah mendapatkan perhatian dari Dinas Sosial Pidie Jaya dengan beberapa bantuan seperti pampers, makanan dan nutrisi.

Pianti kini bisa bernafas lega, pasalnya setelah sekitar 4 tahun merawat anaknya, MS (4) yang sejak kecil menderita Cerebral Palsy (CP), ia kini merasa terbantu dengan adanya uluran tangan dari Pemerintah Aceh untuk dirinya dan anaknya. (IA)

 

Komentar