Jakarta – Momen bersejarah bagi warga Jabodetabek karena dimulainya operasional kereta LRT Jabodebek pada hari ini, Senin, 28 Agustus 2023. Diluncurkan secara resmi oleh Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan, M. Risal Wasal, kereta LRT Jabodebek hadir sebagai alternatif transportasi massal modern yang diharapkan dapat meredakan kemacetan di wilayah metropolitan Jakarta-Bogor-Depok-Tangerang-Bekasi.
Pengoperasian kereta LRT Jabodebek akan dilakukan dalam empat tahapan yang direncanakan akan membawa perubahan signifikan dalam mobilitas kawasan Jabodetabek. Tahap pertama ini akan berlangsung selama dua minggu ke depan dengan melibatkan 12 trainset yang beroperasi mulai pukul 5 pagi hingga 8 malam.
Mengutip M. Risal Wasal, “Pengoperasian LRT Jabodebek akan dilakukan secara bertahap, dimulai dengan 12 trainset pada tahap pertama. Ini adalah langkah awal untuk menyediakan alternatif transportasi yang efisien dan nyaman bagi masyarakat Jabodetabek.”
Rute LRT Jabodebek terbagi menjadi dua lintas pelayanan, yaitu Cibubur Line dan Bekasi Line. Cibubur Line akan menghubungkan Stasiun Harjamukti di Depok hingga Stasiun Dukuh Atas di Jakarta, melewati 12 stasiun pemberhentian dengan total jarak tempuh 24,3 kilometer. Sementara itu, Bekasi Line akan menghubungkan Stasiun Jati Mulya di Kabupaten Bekasi dengan Stasiun Dukuh Atas, melalui 14 stasiun dengan total jarak tempuh 27,3 kilometer.
Tak hanya menawarkan kenyamanan dalam perjalanan, LRT Jabodebek juga menghadirkan promosi tarif yang menggiurkan bagi warga. Dalam periode promosi, tarif perjalanan akan dikenakan sebesar Rp 5.000,- untuk seluruh lintas pelayanan hingga akhir bulan September 2023, sebagai bagian dari upaya pemerintah untuk mendorong masyarakat beralih dari kendaraan pribadi ke transportasi publik.
Menjelang akhir Februari 2024, Kementerian Perhubungan juga telah merancang skema tarif promo yang akan memberlakukan tarif maksimal Rp 20.000,- untuk jarak terjauh, serta tarif di bawah Rp 20.000,- untuk perjalanan lainnya. Skema tarif ini diharapkan dapat semakin menggaungkan manfaat dan kemudahan yang ditawarkan oleh LRT Jabodebek.
Dengan total panjang lintasan mencapai 41,2 kilometer dan total anggaran sebesar Rp 32,6 triliun, LRT Jabodebek menjadi salah satu proyek infrastruktur yang menjanjikan dalam meningkatkan kualitas transportasi massal di Jabodetabek. Warga kini memiliki akses lebih mudah dan efisien menuju berbagai tujuan penting di wilayah metropolitan, sambil turut berkontribusi pada mengurangi kemacetan dan kerusakan lingkungan.
Komentar