Geuchik dan Muspika di Baktiya Kompak Atasi Banjir

Seputaraceh.id – Geuchik bersama muspika kecamatan baktiya kabupaten Aceh Utara sigap menangani banjir yang melanda beberapa desa di kecamatan setempat.

Dalam kurun waktu tiga hari banjir sudah meluas yang mengakibatkan ke khawatiran Masyarakat terhadap gagal panen, karena tidak lama lagi masim panen tiba, salah satu penyebab banjir sungai induk meluap.

Ketua Forum Geuchik Baktiya As’adi kepada media ini mengatakan, dengan swadaya para Geuchik, kegiatan pembersihan sungai induk bisa segera kita lakukan normalisasi sehingga banjir cepat surut tanpa menunggu anggaran dari pemerintah.

Camat Baktiya Fajaruddin S.sos sangat mengapresiasi dan berterima kasih kepada para geuchik yang bahu-membahu menyelesaikan persoalan banjir yang melanda beberapa desa di kecamatan Baktiya, sehingga banjir cepat surut di lahan pertanian masyarakat yang tidak lama lagi musim panen tiba.

Fajaruddin juga berpesan pada para Geuchik agar selalu menjaga kekompakan, kerana kekompakan bisa menyelesaikan semua persoalan.

Hal senada juga di sampaikan Ketua Keordinator Kujruen Blang Baktiya Muhammad Thaib yang di dampingi Mentri tani Munir, SP. terjadi luapan air sungai yang begitu tinggi sehingga terjadinya dampak banjir, karena air tidak bisa mengalir lebih cepat ke permukaan laut, disebabkan pertumbuhan tanaman Enceng gondok dan tanaman kangkung yang sangat tinggi dan tebal di permukaan sungai, hampir 14 tahun sungai induk ini tidak pernah di normalisasi.

Dengan adanya swadaya dan kekompakan Geuchik, normalisasi sungai bisa dilakukan pada tahun ini, dirinya sangat berterima kasih kepada para Geuchik, para Imum Mukim dan juga para tokoh masyarakat Daman Hauri atau yang akrab disapa Ampon Daman yang sudah mau bersama menyelesaikan persoalan banjir yang melanda beberapa desa di kecamatan Baktiya, tentunya berimbas pada lahan pertanian masyarakat yang tidak lama lagi bisa di panen, takutnya jika banjir tidak segara surut, seluas 545 Hektar lahan pertanian masyarakat bisa terancam gagal panen.

Alat berat untuk pekerjaan ini dibantu oleh Dinas PUPR Aceh Utara/Pengairan dan bekerjasama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kabupaten setempat.

“Dan terimakasih juga kepada Pak Khairil Pantonlabu Selaku kepala ranting Jambo Aye yang lama yang telah memfasilitasi kami untuk penanganan banjir tersebut,” kata Muhammad Thaib. Insyaallah hari ini merupakan hari ini ke empat selesai pekerjaan dan air sudah sangat drastis berkurang.(Aburam/Jamal)

Komentar