Jakarta – Produsen asal Jepang, Mitsubishi, dilaporkan tengah menyiapkan mobil listrik dengan harga murah di Jepang.
Menurut laporan carscoops yang mengutip Nikkei Asia, Minggu, 27 Juni 2021, mobil listrik Mitsubishi akan dipasarkan dengan harga di bawah dua juta yen atau sekitar Rp 260 jutaan (kurs saat ini 1 yen = Rp 130). Harga ini setara dengan harga Mitsubishi Xpander dkk.
Mitsubishi dilaporkan akan merilis mobil listrik murah tersebut di Jepang pada tahun 2023. Mobil listrik murah Mitsubishi ini akan diproduksi berdasarkan Minicab i-MiEV tetapi akan memiliki baterai yang lebih baru dan lebih murah untuk membantu menjadikannya mobil listrik paling murah di pasar Jepang.
Mitra aliansi Mitsubishi, Renault, telah meluncurkan mobil listrik murah, Dacia, dengan harga 16.990 euro atau sekitar Rp 292 jutaan di Eropa. Model ini memiliki jangkauan 230 kilometer dalam sekali pengisian baterai. Besar kemungkinan Mitsubishi akan menggunakan platform Dacia untuk mewujudkan mobil listrik murahnya.
Selain Mitsubishi, sejumlah pabrikan seperti Volkswagen, Tesla, dan grup SAIC-GM-Wuling berlomba untuk memproduksi mobil listrik dengan harga lebih terjangkau. Mobil listrik murah terlaris saat ini dipegang oleh Wuling Mini EV yang dipasarkan di Cina. Mobil listrik mungil 4 tempat duduk ini mengeser dominasi Tesla.
Rilis.tempo.co
Komentar