DPRK Banda Aceh Minta PLN dan PDAM Jaga Pasokan Listrik dan Air Selama Ramadan

Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRK Banda Aceh, Tuanku Muhammad berharap PLN mampu menjaga keamanan dan keandalan listrik sehingga tidak terjadi pemadaman selama bulan ramadhan.

Bukan tanpa sebab, menurut Tuanku, selama bulan ramadhan kerap terjadi tidak cukup arus listrik karena tingkat penggunaan listrik yang tinggi dan hal itu sering terjadi pada waktu sahur dan menjelang terawih, saat semua orang menggunakan listrik.

“kita meminta agar PLN harus fokus dan komitmen agar listrik tetap nyala selama Ramadhan,” kata Tuanku, 5/03/2024.

Dengan demikian,  ia berharap agar di bulan ramadhan ini tidak terjadi lagi hal serupa karena kekurangan arus listrik, untuk itu, sebutnya,  PLN perlu memastikan bahwa pelayanan listrik berjalan stabil selama bulan ramadhan.

Selain listik, kata Tuanku, pihaknya juga sudah meyampaikan ke PDAM untuk menjaga pasokan air selama bulan ramdhan. Menurutnya hal ini memang menjadi kekhawatiran masyarakat saat bulan ramadhan, apalagi memasuki musim kemarau.

“Sudah lama kita ketahui di pusat sumber air ini sedang ada pekerjaan proyek nasional, Jadi pada intinya kita sudah menyampaikan kepada PDAM untuk berupaya sangat agar di bulan ramadhan ini tidak ada masalah dan kendala,” ujarnya.

Selanjutnya, pihaknya juga telah menyampaikan agar dalam penggalian tersebut harus ada koordinasi dan jangan sampai ketika dilakukan penggalian terkena pipa seperti yang sudah terjadi sebelumnya yang menyebabkan beberapa kawasan di daerah tersebut tidak bisa mengakses air.

“Intinya PLN dan PDAM harus mengantisipasi, karena kebutuhan air dan listrik merupakan kebutuhan yang sangat penting di bulan ramadhan,” ungkapnya.[Adv]

Komentar