Di Pekan Kebudayaan Aceh ke-8, Dewan DPRK Banda Aceh Apresiasi Prestasi Juara Umum!

BANDA ACEH – Gemerlap Pekan Kebudayaan Aceh (PKA) ke-8 yang berlangsung hingga Minggu malam (12/11/2023) menggema dengan keberhasilan luar biasa Kabupaten Aceh Selatan sebagai juara umum. Prestasi ini mendapat penghargaan tinggi dari Sabri Badruddin, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kota (DPRK) Banda Aceh, yang menegaskan bahwa PKA bukan sekadar festival budaya biasa, melainkan panggung prestasi bagi setiap daerah di Aceh.

Sabri Badruddin, yang turut aktif dalam menilai dan mengawasi jalannya PKA, menyampaikan kegembiraannya atas pencapaian gemilang Kabupaten Aceh Selatan yang berhasil meraih juara umum untuk yang kedua kalinya secara beruntun.

Dalam pandangan Sabri Badruddin, prestasi ini seharusnya menjadi momen puncak dalam agenda kebudayaan Aceh yang tidak boleh dilupakan oleh agenda lainnya.

“Keberhasilan luar biasa ini harus menjadi bagian yang tak terpisahkan dari agenda pemerintah. PKA bukan hanya sebagai perayaan, melainkan juga sebagai ajang untuk menggali potensi dan merayakan keberagaman budaya di Aceh,” ujar Sabri Badruddin dengan penuh semangat.

Menurutnya, PKA tidak hanya memberikan hiburan dan kegembiraan bagi masyarakat Aceh, tetapi juga memiliki dampak positif yang signifikan pada sektor-sektor ekonomi, terutama Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Pertumbuhan UMKM, peningkatan kunjungan wisatawan, dan promosi keberagaman budaya Aceh menjadi bukti bahwa PKA memiliki dampak yang meluas.

“PKA tidak hanya meriahkan suasana, tetapi juga menghidupkan sektor-sektor ekonomi. Pertumbuhan UMKM, penginapan, dan usaha lainnya menjadi cermin bahwa kegiatan ini berdampak positif,” tandasnya.

Sabri Badruddin juga menekankan pentingnya menjaga momentum keberhasilan PKA dengan mengoptimalkan promosi ke depannya.

Ia menekankan bahwa PKA harus menjadi daya tarik tidak hanya bagi masyarakat Aceh, tetapi juga bagi wisatawan dari dalam dan luar negeri.

“PKA harus menjadi magnet bagi wisatawan. Perlu ditingkatkan promosinya, tidak hanya di Aceh tetapi juga ke luar Aceh, agar dapat menarik minat wisatawan untuk mengunjungi dan menikmati kekayaan budaya Aceh,” ujarnya.

Sabri Badruddin berharap bahwa keberhasilan PKA tidak hanya menjadi kebanggaan lokal, melainkan juga mencuri perhatian nasional dan internasional.

Ia mengajak semua pihak terkait, termasuk pemerintah daerah, untuk bersama-sama menjaga dan mengembangkan PKA sebagai salah satu warisan budaya yang membanggakan bagi Aceh. [Adv]

Komentar