Wagub Sumbar Tertarik dengan Mesin Press Jerami Portabel di stand Aceh

PADANG – Wakil Gubernur Sumatera Barat Audy Joinaldy, tertarik dengan Mesin Press Jerami Portabel yang dipamerkan di stand Pemerintah Aceh, di arena Pekan Nasional Kontak Tani Nelayan Andalan (Penas-KTNA) XVI, di Lanud Tabing, Selasa (13/6/2023).

Di stand Pemerintah Aceh, pria bergelar Datuak Rajo Pasisia Alam, disambut langsung oleh sang inventor alat tersebut, Hendra Saputra.

“Tadi Pak Wagub Sumbar berkunjung ke stand kita karena tertarik dengan Mesin Press Jerami Portabel ini dan sempat menanyakan kegunaan dan sistem operasi alat ini,” ujar Hendra.

Sebagaimana diketahui, sejak hari pembukaan ratusan pengunjung selalu memadati stand Aceh yang diisi bersama oleh lima dinas, yaitu Dinas Peternakan, Dinas Kelautan dan Perikanan, Dinas Pangan, Dinas Pertanian dan Perkebunan serta Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

Tak hanya masyarakat lokal dan mahasiswa, sejumlah pejabat telah berkunjung ke stand Pemerintah Aceh, di antaranya Ketua TP PKK Papua Selatan Imelda Mbaraka, yang turut didampingi oleh Kadis Pertanian Tanaman Pangan Holtikulutra dan Perkebunan Yosefa Rumaseuw serta Kadis Ketahanan Pangan, Peternakan dan Kesehatan Hewan Marta Bayu.

Selain rombongan dari Merauke, stand Aceh juga dikunjungi oleh Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan. Bahkan Iwan Setiawan sempat mempromosikan stand Aceh dan ragam kuliner yang dipamerkan.

Stand Aceh juga dikunjungi oleh ratusan peserta dari seluruh nusantara. Selain memamerkan sejumlah inovasi seperti Mesin Press Jerami Portabel dan alat Visual Inseminasi Buatan Hendra, stand Aceh juga menyediakan sie reuboh, ayam tangkap, timphan dan kuah beulangong, yang bisa dinikmati secara gratis oleh para pengunjung.

Selain itu, tentu saja Kopi Arabica Gayo, madu, madu linot, gula merah, abon ikan, telur asin, telur ayam ras. Berbagai buah dan sayur serta panganan olahan coklat Socolatte khas Pidie Jaya. Mocaf, yaitu tepung berbahan dasar singkong yang termodifikasi juga dipamerkan di stand Aceh.

Jika ingin membawa buah tangan khas Aceh, para pengunjung juga dapat membeli berbagai produk tersebut di stand Aceh.

Komentar

baca juga