Pembalap dan Ofisial MotoGP Mandalika Tidak Wajib Jalani Karantina

Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 tidak mewajibkan pembalap dan ofisial MotoGP Mandalika 2022 untuk menjalani karantina terpusat karena berada dalam skema travel bubble. 

“Kalau sudah karantina bubble, artinya karantina terpusat tidak dikerjakan karena tumpang tindih,” kata Kepala Bidang Penanganan Kesehatan Satgas Covid-19, Alexander K. Ginting, dikutip dari Antara, Minggu (6/2/2022).

Ia menjelaskan bahwa skema travel bubble memungkinkan pelaku perjalanan yang ada di dalamnya terlindungi dari risiko penyebaran Covid-19. 

“Bubble kan ada dalam karantina yang gelembungnya bergerak tapi tidak boleh pecah. Sehingga setiap bubble akan konsisten dalam bubble-nya masing-masing tanpa menjadi pecah,” terangnya. Sebagai informasi, menurut Surat Edaran (SE) Satgas Penanganan Covid-19 Nomor 5 Tahun 2022, pembalap adalah orang-orang yang terdaftar secara resmi sebagai atlet balapan sepeda motor dalam kegiatan MotoGP Mandalika 2022.

Sementara itu, ofisial adalah orang-orang yang terdaftar secara resmi sebagai tim pendamping pembalap untuk memberikan dukungan latihan, pemeliharaan kendaraan, medis dan nutrisi, media, organizer, serta dukungan lainnya.

Adapun MotoGP Mandalika akan diadakan pada 18 – 20 Maret 2022 di Pertamina Mandalika International Street Circuit di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Sebelumnya, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan, skema travel bubble akan digunakan dalam perhelatan MotoGP Mandalika.

Sebagaimana dilansir Kompas.com, Rabu (2/2/2022), nantinya pembalap, ofisial, dan kru diperbolehkan beraktivitas di luar kamar, namun terbatas di wilayah dan pada jangka waktu tertentu. 

“Adanya Satgas yang khusus memantau protokol dinilai akan mendorong kepatuhan terhadap sistem bubble,” kata Sandiaga.

Aturan tentang travel bubble untuk MotoGP Mandalika 2022 juga tercantum dalam SE Satgas Penanganan Covid-19 Nomor 5 Tahun 2022 tentang Protokol Kesehatan Sistem Bubble pada Kegiatan MotoGP 2022 di Mandalika dalam Masa Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).

Pembalap dan ofisial akan masuk melalui Bandara Internasional Lombok Zainuddin Abdul Madjid di NTB.  Pihak yang menjalani skema travel bubble saat MotoGP Mandalika 2022 akan dibagi menjadi tiga kelompok:

Kelompok bubble satu terdiri dari pembalap dan ofisial.

Kelompok bubble dua terdiri dari penonton, jurnalis, dan VVIP.

Kelompok bubble tiga terdiri dari petugas atau panitia. 

Selama berada di kawasan bubble, seluruh pelaku skema tersebut hanya diperkenankan untuk berinteraksi dengan orang dalam satu kelompok bubble. 

Mereka juga wajib menjalani tes rapid antigen rutin, melapor kepada petugas jika mengalami gejala yang berhubungan dengan Covid-19, dan mematuhi prosedur yang berlaku jika ditemukan kasus positif Covid-19. 

Adapun prosedur yang dimaksud berkaitan dengan pelacakan kontak erat, isolasi, dan karantina. 

Sumber: Kompas.com

 

Komentar