JAKARTA – Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi), melepas pengiriman bantuan kemanusiaan untuk Palestina di Pangkalan TNI Angkatan Udara, Halim Perdanakusuma, Jakarta. Bantuan ini merupakan tindakan nyata solidaritas Indonesia terhadap bangsa Palestina yang tengah mengalami krisis kemanusiaan. Jum’at, 3 November 2023.
Dalam pidatonya, Presiden Jokowi menyatakan rasa syukur atas pengiriman bantuan tersebut. Bantuan tahap pertama yang akan dikirimkan menggunakan tiga pesawat ini berisi total 51,5 ton bantuan. Bantuan tersebut meliputi bahan makanan, alat medis, selimut, tenda, dan barang-barang logistik lainnya, yang telah dipersiapkan sesuai dengan kebutuhan yang mendesak di wilayah Gaza.
Yang lebih mengesankan, bantuan ini bukan hanya hasil upaya pemerintah, melainkan juga berasal dari masyarakat, dunia usaha, serta berbagai lembaga kemanusiaan. Banyak pihak yang ikut andil dalam penggalangan dana, termasuk Baznas, IHA, PMI, Kitabisa, serta dukungan dari TNI dan Polri. Presiden Jokowi juga mengajak semua pihak untuk terus berpartisipasi dalam upaya kemanusiaan ini, berharap agar semakin banyak bantuan yang dapat disalurkan.
Presiden menekankan bahwa pengiriman bantuan ini adalah bukti nyata dari solidaritas Indonesia dan kepedulian terhadap kemanusiaan. Dia menilai bahwa tragedi kemanusiaan yang terjadi di Gaza adalah hal yang tidak dapat dibiarkan berlanjut, dan tindakan ini adalah langkah awal dalam memberikan bantuan yang sangat dibutuhkan bagi rakyat Palestina.
Selain itu, Presiden Jokowi juga memastikan bahwa pengiriman bantuan tahap selanjutnya untuk Palestina sedang dalam proses persiapan. Indonesia akan terus mendukung perjuangan bangsa Palestina dalam mencapai perdamaian dan keadilan. Semangat solidaritas ini sangat penting dalam situasi yang semakin sulit di Palestina.
Acara pelepasan bantuan ini juga dihadiri oleh sejumlah menteri kabinet, termasuk Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, serta Duta Besar Palestina untuk Indonesia, Zuhair Al-Shun.[]
Komentar