Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan Sampaikan Kabar Pemulihannya yang Membaik

JAKARTA – Luhut Binsar Pandjaitan, Menko Kemaritiman dan Investasi, baru-baru ini membagikan kabar baik mengenai kesehatannya melalui akun media sosial Instagramnya. Dalam pesan tersebut, Luhut mengungkapkan bahwa kondisinya sedang berangsur-angsur membaik selama proses pemulihan yang tengah dijalaninya.

“Saya merasa bahwa menjalani pemulihan di luar rumah adalah keputusan bijak. Sejauh ini, saya telah mengalami perbaikan yang signifikan,” ujar Luhut melalui akun Instagramnya pada Sabtu (4/11).

Luhut mengungkapkan bahwa saat ini ia telah diperbolehkan untuk menggunakan ponsel dalam urusan pekerjaannya dan menerima kunjungan dari berbagai tokoh penting, termasuk Presiden Joko Widodo, Wakil Presiden KH. Ma’ruf Amin, para menteri, dan teman-teman dekatnya.

“Sekarang, saya mulai diperkenankan memegang ponsel untuk urusan pekerjaan, meskipun belum sepenuhnya. Saya juga sudah mulai menerima kunjungan Presiden Jokowi, Wakil Presiden KH. Ma’ruf Amin, para Menteri, dan teman-teman terdekat. Rasanya seperti mendapat tambahan energi dan semangat untuk pulih kembali,” jelasnya.

Luhut mengatakan bahwa salah satu dorongan terbesar yang membuatnya sembuh adalah sikap pantang menyerah yang dia pelajari selama bertugas di Kopassus, serta kasih dan pertolongan Tuhan yang selalu ada. Dia juga menyampaikan pesan bijak, “Kita tak akan pernah mengetahui nikmatnya hidup sehat sampai kita jatuh sakit.”

Luhut juga menjelaskan mengenai keputusannya untuk menjalani pemulihan di Singapura daripada di Indonesia. Awalnya, ia menerima perawatan medis di RS Medistra dan RSPAD Gatot Subroto di Indonesia. Namun, atas tawaran dari sahabat dan harapan keluarganya agar pemulihannya lebih optimal, ia memutuskan untuk menjalani pemulihan di Singapura.

“Karenanya, pada hari-hari pertama di sini, praktis saya hanya ditemani tim dokter, satu orang ajudan, serta istri dan anak saya. Tidak ada tamu, tidak ada deringan ponsel yang bisa saya jawab – semua harus lewat tangan ajudan, sebuah keputusan berlandaskan kasih yang mendalam. ‘Papa, fokus untuk pulih dahulu, sisanya bisa menunggu.’ Begitu ucapan istri dan anak saya,” ungkapnya.

Luhut juga mengingatkan masyarakat agar tetap rendah hati dan waspada. “Manusia seperti kita hanyalah kepingan kecil di hadapan takdir dan kuasa Tuhan, maka dari itu kita tidak boleh menyombongkan diri,” pungkasnya.[]

 

 

cnbc indonesia

Komentar