Banda Aceh – Dalam sebuah operasi berskala besar, Kapolres Gayo Lues AKBP Setiyawan Eko Prasetiya bersama dengan ratusan personel gabungan dari berbagai instansi, termasuk Polres, Kodim 0113/GL, Kejari, Satpol PP, dan BNNK Gayo Lues, menghancurkan 5 hektar ladang ganja yang tersembunyi di pegunungan Desa Pepelah, Kecamatan Pining, Kabupaten Gayo Lues pada Selasa, 26 September 2023.
Operasi ini bukan hanya tentang pemusnahan tanaman ganja, tetapi juga mencerminkan sinergisitas antara berbagai lembaga dalam upaya menyelamatkan generasi muda dari bahaya narkotika jenis ganja. Meskipun akses sulit ke lokasi memerlukan perjalanan berjalan kaki selama 5 jam, petugas dengan tekun melaksanakan tugas mereka.
Dalam ladang ganja yang terdiri dari tiga titik berbeda, ditemukan sekitar 7 ribu batang ganja dengan berbagai tahap pertumbuhan. Lokasi pertama memiliki 3 ribu batang ganja dengan ladang seluas 2 hektar, sedangkan lokasi kedua memiliki 1 hektar ladang dengan sekitar seribu batang ganja. Lokasi ketiga, yang terluas dengan 2 hektar, berisi 3 ribu batang ganja dengan jarak tanam yang beragam.
Dalam penemuan ini, para petugas melihat bahwa tanaman ganja memiliki ukuran yang bervariasi, mencakup yang baru ditanam, yang siap panen, bahkan yang telah dipanen. Namun, pemilik ladang ganja tidak ditemukan, sehingga seluruh tanaman ganja tersebut dicabut dan dibakar untuk dimusnahkan, menghapus jejak bahaya narkotika di wilayah ini.
Pemusnahan ganja berskala besar ini adalah langkah konkret dalam memerangi peredaran narkotika di wilayah Aceh, serta menjaga keamanan dan kesejahteraan masyarakat setempat. Kapolres Gayo Lues berharap bahwa upaya serupa akan terus dilakukan untuk menciptakan lingkungan yang bebas dari narkotika dan menyelamatkan generasi muda dari pengaruh negatifnya.
Komentar