Jakarta – Pendaftaran seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) dan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) merupakan langkah yang perlu dilakukan dengan sangat hati-hati. Pasalnya, Pemerintah telah menerapkan sanksi berat berupa larangan melamar pada penerimaan ASN selama satu periode berikutnya bagi mereka yang mengundurkan diri setelah lulus seleksi.
Pasal 54 Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 27 Tahun 2021 mengatur ketentuan sanksi ini. Sanksi blacklist ini akan dikenakan bagi pelamar yang sudah memiliki Nomor Induk Pegawai (NIP) dan memutuskan untuk mengundurkan diri setelah lulus seleksi.
Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Plt. Haryomo Dwi Putranto, dilansir dari CNBC Indonesia, Jum’at, 22 September 2023, mengungkapkan bahwa pada tahun 2022 sebanyak 1.921 peserta seleksi CASN, termasuk CPNS, memilih untuk mengundurkan diri setelah dinyatakan lulus. Beberapa alasan yang dikemukakan oleh mereka termasuk ketidaksesuaian pekerjaan dan penghasilan dengan ekspektasi semula, serta lokasi penempatan yang tidak sesuai.
Menghadapi tantangan ini, BKN berupaya untuk memberikan informasi yang lebih matang kepada calon pelamar CASN. Salah satu langkah yang diambil adalah penambahan detail informasi formasi jabatan yang dibuka pada seleksi CASN 2023 dalam portal Sistem Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (SSCASN).
Fitur tambahan ini akan memuat keterangan terperinci mulai dari uraian tugas, kelas jabatan, penghasilan yang diterima, hingga jenjang jabatan. Hal ini diharapkan dapat membantu para pelamar untuk lebih baik dalam mempertimbangkan pilihan jabatan, lokasi penempatan, dan penghasilan yang sesuai dengan ekspektasi mereka.
Haryomo tetap memberikan pesan kepada para pelamar untuk mempertimbangkan secara matang sebelum melakukan pendaftaran, baik dari aspek jabatan yang dipilih, lokasi penempatan, maupun penghasilan yang diinginkan. Dengan adanya menu informasi jabatan yang lebih rinci, pelamar seleksi CASN 2023 diharapkan dapat lebih mudah untuk mencari tahu mengenai rincian formasi yang akan mereka lamar, sehingga dapat menghindari keputusan yang terburu-buru dan risiko sanksi blacklist yang berlaku.
Komentar