Seputaraceh.id — Sejumlah santri prasejahtera di berbagai dayah (pesantren) di Kabupaten Aceh Utara dan Kabupaten Aceh Timur, kembali menerima donasi berupa uang tunai melalui Yayasan SAPEFAM (Santunan Pendidikan Fakir Miskin) dalam beberapa hari terakhir.
Sekretaris Yayasan SAFEFAM, Mukhlis Azmi mengatakan, pihaknya sempat menunda penyerahan donasi, yakni bulan April dan Mei 2021, karena bertepatan dengan bulan Ramadhan dan libur hari raya.
“Bulan puasa dan hari raya, santri pulang kampung, sehingga mereka tidak sedang menempuh pendidikan di dayah,” katanya di sela penyerahan donasi kepada dua santri prasejahtera di Dayah Darul Huda Lueng Angen, Kecamatan Langkahan, Aceh Utara, Jum’at (18/6/2021).
Dikatakan, pihaknya tetap konsisten menyalurkan bantuan para donatur berupa uang tunai Rp500 ribu per bulan kepada sejumlah santri yang dinilai layak menerima.
“Kita harus tetap semangat membantu santri kurang mampu, karena ini salah satu ladang amal kebaikan bagi kita semua. Insya Allah membawa berkah,” ucap Mukhlis Azmi.
Pantauan di Dayah Darul Huda, pihak Yayasan SAPEFAM berkerja sama dengan pegiat GEBIBU (Gerakan Berbagi Sepuluh Ribu) menyerahkan donasi kepada dua santri dayah setempat. Selain itu, penyerahan ini juga didampingi Lembaga Acheh Future.
Dua santri itu adalah Husaini (14) asal Desa Simpang Tiga, Kecamatan Langkahan, Kabupaten Aceh Utara dan Imam Syafi’i (19) asal Desa Sukarejo, Kecamatan Langsa Timur, Kota Langsa. Mereka masing-masing menerima Rp500 ribu untuk jatah bulan Juni 2021.
Diketahui, pegiat GEBIBU juga sedang mencari orangtua asuh untuk Husaini, karena ia tidak hanya seorang santri prasejahtera, namun juga yatim piatu sejak kecil.
Sementara pada Selasa (15/6/2021), Yayasan SAPEFAM juga menyalurkan donasi serupa kepada Musliadi (13), santri yang mondok di Dayah Baitul Huda Al Aziziyah Desa Paya Naden, Kecamatan Madat, Kabupaten Aceh Timur dan Muhammad Muktadir, santri yang mondok di Dayah Malikussaleh Pantonlabu, Kecamatan Tanah Jambo Aye, Aceh Utara.
Mukhlis Azmi menambahkan, hingga saat ini pihaknya telah menyalurkan donasi kepada sepuluh santri prasejahtera di berbagai dayah di Provinsi Aceh, seperti di Kabupaten Aceh Utara, Aceh Timur dan Bireuen. Pihaknya optimis santri yang dapat dibantu akan bertambah apabila donatur juga bertambah.
“Kita mengajak seluruh elemen masyarakat untuk peduli kepada santri-santri kurang mampu, karena mereka masih banyak belum tersentuh bantuan,” pungkas Mukhlis Azmi. []
Editor : Jamaluddin Idris
Jurnalis : Ramli SH
Komentar