Penembakan Pos Polisi Tak Ada Kaitannya Dengan GAM

Seputar Aceh | Terkait dengan peristiwa penempakan pos polisi di Panton Reu kabupaten Aceh Barat kamis lalu, polisi menyatakan tidak ada kaitan nya dengan eks Kombatan Gerakan Aceh Merdeka (GAM).

Saat dimintai keterangan  Seputaraceh.id Kabid Humas Polda Aceh Kombes Winardy Mengatakan “Tidak ada kaitannya dengan eks kombatan,”ujarnya, Jum’at (29/10/2021).

GAM merupakan sebuah gerakan separatisme bersenjata untuk melepaskan Aceh dari NKRI. Namun, perlawanan itu berakhir setelah ada kesepakatan antara pemerintah RI dengan GAM lewat Perjanjian Helsinki pada 2005 lalu.

Kelompok separatis ini bertransformasi menjadi partai lokal di tengah otonomi khusus Aceh.

Sebelumya ada dua insiden atau peristiwa penembakan yang terjadi di Aceh dalam satu malam kemarin, insiden pertama terjadi dipos polisi Panton Reu Gampong Manggi, Kabupaten Aceh Barat penembakan oleh Orang Tak Dikenal (OTK) sekitar pukul 03.15 waktu setempat, namun tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Selanjutnya penembakan terjadi di Kabupaten Pidie tepatnya di Jalan Lhok Krincong, Gampong Lhok Panah, Kecamatan Sakti peristiwa terjadi sekitar pukul 17.15 waktu setempat, seorang anggota TNI gugur dalam peristiwa itu, diketahui korban bertugas di Badan Intelijen Strategis (BAIS).


Terkait insiden penembakan pos polisi sudah ada lima orang warga Aceh Barat yang diamankan oleh penyidik kepolisian. Mereka tengah menjalani pemeriksaan intensif saat ini.

“Kami masih butuh pendalaman dan pemeriksaan untuk memastikan keterlibatan mereka itu. Tim kami masih bekerja dan berproses,” jelasnya.

Polisi tengah melakukan uji balistik terhadap proyektil peluru yang ditemukan di sekitar TKP, seperti peluru dengan Kaliber 7,62 x 39 dan 5,56 x 45 mm.
Sementara, polisi tak banyak berkomentar terkait insiden penembakan terhadap anggota BAIS di Pidie. Menurutnya, polisi militer (POM) TNI tengah melakukan pendalaman untuk mengungkap kasus itu.

Komentar