Banda Aceh – Bank Indonesia Provinsi Aceh mengimbau kepada seluruh masyarakat di provinsi itu untuk berbelanja secara normal dan tidak berlebihan karena persediaan bahan kebutuhan pokok dan komoditas lainnya cukup di pasaran.
“Masyarakat harus membeli sesuai dengan kebutuhan jangan membeli secara berlebih karena akan berdampak terhadap harga kebutuhan di pasaran,” kata Kepala Bank Indonesia Provinsi Aceh, Achris Sarwani di Banda Aceh, Selasa.
Pernyataan itu disampaikannya di sela-sela pembukaan High Level Meeting TPID Se-Aceh Tahun 2022 oleh Gubernur Aceh, Nova Iriansyah di Restoran Pendopo Gubernur Aceh, Banda Aceh.
Ia menjelaskan ketersediaan barang kebutuhan di pasar terpantau sangat cukup untuk memenuhi permintaan masyarakat di provinsi ujung paling barat Indonesia itu.
“Kita juga memantau harga kebutuhan di pasaran juga masih sangat terjangkau untuk dibeli oleh masyarakat,” katanya.
Pihaknya mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap tenang dan tidak perlu khawatir serta berbelanja sesuai kebutuhan sehari-hari tanpa harus menimbun kebutuhan dalam jumlah besar.
“Berbelanjalah sesuai kebutuhan dan jangan panik karena stok yang ad sangat cukup dan harganya masih sangat terjangkau,” katanya.
Ia menambahkan Tim TPID Aceh terus membangun koordinasi dengan semua pemangku kepentingan lainnya guna memastikan ketersediaan dan kelancaran distribusi sehingga berbagai komoditas dan kebutuhan pokok di pasaran tetap stabil.
Sumber : Antaranews.com
Komentar